Kamis, 13 Juni 2019

MANI, MADZI dan WADI

MANI, MADZI DAN WADI
Mari kita mengenal perbedaannya


MANI
Mani atau sperma itu tidak najis, tetapi seseorang yang mengeluarkannya wajib mandi besar. Menurut para ulama, setidaknya ada tiga hal yang membedakan antara mani dengan madzi dan wadi. Pertama, baunya ketika basah seperti bau adonan roti dan tepung, sedang ketika sudah mengering seperti bau telor. Kedua, keluarnya memuncrat. Ketiga, berasa nikmat ketika keluar dan setelah itu melemahlah dzakar dan syahwat.
Menurut para ulama jika salah satu dari ketiga hal tersebut terpenuhi maka sudah bisa dihukumi mani. Sedangkan menurut pendapat yang kuat (rajih) mani perempuan sama dengan mani laki-laki, tetapi menurut Imam Muhyiddin Syaraf an-Nawawi dalam kitab Syarah Muslim-nya mengatakan bahwa untuk mani perempuan tidak disyaratkan muncrat. Pendapat ini kemudian diikuti oleh Ibnus Shalah. 

Hal ini sebagaiman dikemukakan dalam kitab Kifayatul Akhyar.   
وَلَا يُشْتَرَطُ اجْتِمَاعِ الْخَوَّاصِ بَلْ تَكْفِي وَاحِدُهُ فيِ كَوْنِهِ مَنِياً بِلَا خِلَافٍ وَالْمَرْأَةُ كَالرَّجُلِ فِي ذَلِكَ عَلَى الرَّاجِحِ وَالرَّوْضَةِ وَقَالَ فِي شَرْحِ مُسْلِمٍ لَا يُشْتَرَطُ التَّدَفُّقُ فِي حَقِّهَا وَتَبِعَ فِيهِ ابْنُ الصَّلَاحِ
“Tidak disyaratkan berkumpulnya (ketiga hal) yang menjadi ciri-ciri khusus mani, tetapi cukup satu saja untuk bisa ditetapkan sebagai mani, hal ini tidak ada perbedaan dikalangan para ulama. Sedang mani perempuan itu seperti mani laki-laki menurut pendapat yang rajih dan pendapat Imam Muhyiddin Syaraf an-Nawawi dalam kitab ar-Raudlah. Sedangkan beliau (Imam Muhyiddin Syaraf an-Nawawi) berpendapat dalam kitab Syarh Shahih Muslim-nya: ‘Bahwa mani perempuan tidak disyaratkan muncrat’. Pendapat ini kemudian diikuti oleh Ibnus Shalah” (Abu Bakr bin Muhammad al-Husaini al-Hushni asy-Syafi’i, Kifayah al-Akhyar fi Halli Ghayah al-Ikhtishar, Damaskus-Dar al-Khair, cet ke-1, 1994 H, h. 41)

MADZI
Madzi adalah cairan putih-bening-lengket yang keluar ketika dalam kondisi syahwat, tidak muncrat, dan setelah keluar tidak menyebabkan lemas. Keluarnya madzi tidak hanya dialami oleh kaum laki-laki saja, tetapi perempuan juga mengalaminya. Kadang-kadang keluarnya madzi tidak terasa. Menururut Imam al-Haraiman—sebagaimana dikemukakan oleh imam Muhyiddin Syaraf an-Nawawi—umumnya perempuan yang terangsang akan mengeluarkan madzi, jika dibandingkan dengan laki-laki.

قَالَ إمَامُ الْحَرَمَيْنِ وَإِذَا هَاجَتِ الْمَرْأَةُ خَرَجَ مِنْهَا الْمَذْيُ قَالَ وَهُوَ أُغْلَبُ فِيهِنَّ مِنْهُ فِي الرِّجَالِ
“Imamul Haraiman berpendapat: ketika seorang perempuan terangsang maka ia akan mengeluarkan madzi. Beliau (juga) berkata: perempuan lebih umum mengeluarkan madzi dibanding dengan laki-laki”. (Lihat dalam Muhyiddin Syaraf an-Nawawi, al-Majmu` Syarh al-Muhadzdzab, Bairut-Dar al-Fikr, tt, juz, II, h. 141 H)

WADI
Wadi adalah cairan putih-kental-keruh yang tidak berbau. Wadi dari sisi kekentalannya mirip mani, tapi dari sisi kekeruhannya berbeda dengan mani. Biasanya wadi keluar setelah kencing atau setelah mengangkat beban yang berat. Dan keluarnya bisa setetes atau dua tetes, bahkan bisa saja lebih. 
Berangkat dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan jika yang keluar dari kemaluannya adalah mani maka hukumnya adalah wajib mandi. Sedangkan jika yang keluar adalah madzi atau wadi maka menurut ijma` para ulama tidak mengharuskan mandi, tetapi harus dibersihkan karena keduanya adalah najis, baru kemudian melakukan wudhu jika ingin mengerjakan shalat.

Wallahu a'lam...
Semoga bermanfaat
Salam Santun
Adat Sukoco

Sumber : Rangkuman dari berbagai media

Rabu, 12 Juni 2019

HAID NIFAS dan ISTIHADHAH


PENGERTIAN TENTANG HAID, NIFAS DAN ISTIHADHAH

HAID
Haidh atau haid (dalam ejaan bahasa Indonesia) adalah darah yang keluar dari rahim seorang wanita pada waktu-waktu tertentu yang bukan karena disebabkan oleh suatu penyakit atau karena adanya proses persalinan, dimana keluarnya darah itu merupakan sunnatullah yang telah ditetapkan oleh Allah kepada seorang wanita. Sifat darah ini berwarna merah kehitaman yang kental, keluar dalam jangka waktu tertentu, bersifat panas, dan memiliki bau yang khas atau tidak sedap.

Haid adalah sesuatu yang normal terjadi pada seorang wanita, dan pada setiap wanita kebiasaannya pun berbeda-beda. Ada yang ketika keluar haid ini disertai dengan rasa sakit pada bagian pinggul, namun ada yang tidak merasakan sakit. Ada yang lama haidnya 3 hari, ada pula yang lebih dari 10 hari. Ada yang ketika keluar didahului dengan lendir kuning kecoklatan, ada pula yang langsung berupa darah merah yang kental. Dan pada setiap kondisi inilah yang harus diken8ali oleh setiap wanita, karena dengan mengenali masa dan karakteristik darah haid inilah akar dimana seorang wanita dapat membedakannya dengan darah-darah lain yang keluar kemudian.

Wanita yang haid tidak dibolehkan untuk shalat, puasa, thawaf, menyentuh mushaf, dan berhubungan intim dengan suami pada kemaluannya. Namun ia diperbolehkan membaca Al-Qur’an dengan tanpa menyentuh mushaf langsung (boleh dengan pembatas atau dengan menggunakan media elektronik seperti komputer, ponsel, ipad, dll), berdzikir, dan boleh melayani atau bermesraan dengan suaminya kecuali pada kemaluannya.

Allah Ta’ala berfirman:
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُواْ النِّسَاء فِي الْمَحِيضِ وَلاَ تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىَ يَطْهُرْنَ فَإِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمُ اللّهُ
“Mereka bertanya kepadamu tentang (darah) haid. Katakanlah, “Dia itu adalah suatu kotoran (najis)”. Oleh sebab itu hendaklah kalian menjauhkan diri dari wanita di tempat haidnya (kemaluan). Dan janganlah kalian mendekati mereka, sebelum mereka suci (dari haid). Apabila mereka telah bersuci (mandi bersih), maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepada kalian.” (QS. Al-Baqarah: 222)

Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata:
كَانَ يُصِيبُنَا ذَلِكَ فَنُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّوْمِ وَلَا نُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّلَاةِ
“Kami dahulu juga mengalami haid, maka kami diperintahkan untuk mengqadha puasa dan tidak diperintahkan untuk mengqadha shalat.” (HR. Al-Bukhari No. 321 dan Muslim No. 335)

Batasan Haid :
Menurut Ulama Syafi’iyyah batas minimal masa haid adalah sehari semalam, dan batas maksimalnya adalah 15 hari. Jika lebih dari 15 hari maka darah itu darah Istihadhah dan wajib bagi wanita tersebut untuk mandi dan shalat.
Imam Ibnu Taimiyah rahimahullah dalam Majmu’ Fatawa mengatakan bahwa tidak ada batasan yang pasti mengenai minimal dan maksimal masa haid itu. Dan pendapat inilah yang paling kuat dan paling masuk akal, dan disepakati oleh sebagian besar ulama, termasuk juga Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah juga mengambil pendapat ini. Dalil tidak adanya batasan minimal dan maksimal masa haid :

Firman Allah Ta’ala.
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ ۖ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيضِ ۖ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىٰ يَطْهُرْنَ
“Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah : “Haid itu adalah suatu kotoran”. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kamu mendekatkan mereka, sebelum mereka suci…” [QS. Al-Baqarah : 222]

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memberikan petunjuk tentang masa haid itu berakhir setelah suci, yakni setelah kering dan terhentinya darah tersebut. Bukan tergantung pada jumlah hari tertentu. Sehingga yang dijadikan dasar hukum atau patokannya adalah keberadaan darah haid itu sendiri. Jika ada darah dan sifatnya dalah darah haid, maka berlaku hukum haid. Namun jika tidak dijumpai darah, atau sifatnya bukanlah darah haid, maka tidak berlaku hukum haid padanya. Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah menambahkan bahwa sekiranya memang ada batasan hari tertentu dalam masa haid, tentulah ada nash syar’i dari Al-Qur’an dan Sunnah yang menjelaskan tentang hal ini.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan : “Pada prinsipnya, setiap darah yang keluar dari rahim adalah haid. Kecuali jika ada bukti yang menunjukkan bahwa darah itu istihadhah.”

Berhentinya haid :
Indikator selesainya masa haid adalah dengan adanya gumpalan atau lendir putih (seperti keputihan) yang keluar dari jalan rahim. Namun, bila tidak menjumpai adanya lendir putih ini, maka bisa dengan mengeceknya menggunakan kapas putih yang dimasukkan ke dalam vagina. Jika kapas itu tidak terdapat bercak sedikit pun, dan benar-benar bersih, maka wajib mandi dan shalat.
Sebagaimana disebutkan bahwa dahulu para wanita mendatangi Aisyah radhiyallahu ‘anha dengan menunjukkan kapas yang terdapat cairan kuning, dan kemudian Aisyah mengatakan :
لاَ تَعْجَلْنَ حَتَّى تَرَيْنَ القَصَّةَ البَيْضَاءَ
“Janganlah kalian terburu-buru sampai kalian melihat gumpalan putih.” (Atsar ini terdapat dalam Shahih Bukhari).


NIFAS
Nifas adalah darah yang keluar dari rahim wanita setelah seorang wanita melahirkan. Darah ini tentu saja paling mudah untuk dikenali, karena penyebabnya sudah pasti, yaitu karena adanya proses persalinan. Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan bahwa darah nifas itu adalah darah yang keluar karena persalinan, baik itu bersamaan dengan proses persalinan ataupun sebelum dan sesudah persalinan tersebut yang umumnya disertai rasa sakit. Pendapat ini senada dengan pendapat Imam Ibnu Taimiyah yang mengemukakan bahwa darah yang keluar dengan rasa sakit dan disertai oleh proses persalinan adalah darah nifas, sedangkan bila tidak ada proses persalinan, maka itu bukan nifas.

Batasan nifas :
Tidak ada batas minimal masa nifas, jika kurang dari 40 hari darah tersebut berhenti maka seorang wanita wajib mandi dan bersuci, kemudian shalat dan dihalalkan atasnya apa-apa yang dihalalkan bagi wanita yang suci. Adapun batasan maksimalnya, para ulama berbeda pendapat tentangnya.
Ulama Syafi’iyyah mayoritas berpendapat bahwa umumnya masa nifas adalah 40 hari sesuai dengan kebiasaan wanita pada umumnya, namun batas maksimalnya adalah 60 hari.

Mayoritas Sahabat seperti Umar bin Khattab, Ali bin Abi Thalib, Ibnu Abbas, Aisyah, Ummu Salamah radhiyallahu ‘anhum dan para Ulama seperti Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Ahmad, At-Tirmizi, Ibnu Taimiyah rahimahumullah bersepakat bahwa batas maksimal keluarnya darah nifas adalah 40 hari, berdasarkan hadits Ummu Salamah dia berkata, “Para wanita yang nifas di zaman Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam-, mereka duduk (tidak shalat) setelah nifas mereka selama 40 hari atau 40 malam.” (HR. Abu Daud no. 307, At-Tirmizi no. 139 dan Ibnu Majah no. 648). Hadits ini diperselisihkan derajat kehasanannya. Namun, Syaikh Albani rahimahullah menilai hadits ini Hasan Shahih. Wallahu a’lam.
Ada beberapa ulama yang berpendapat bahwa tidak ada batasan maksimal masa nifas, bahkan jika lebih dari 50 atau 60 hari pun masih dihukumi nifas. Namun, pendapat ini tidak masyhur dan tidak didasari oleh dalil yang shahih dan jelas.
Wanita yang nifas juga tidak boleh melakukan hal-hal yang dilakukan oleh wanita haid, yaitu tidak boleh shalat, puasa, thawaf, menyentuh mushaf, dan berhubungan intim dengan suaminya pada kemaluannya. Namun ia juga diperbolehkan membaca Al-Qur’an dengan tanpa menyentuh mushaf langsung (boleh dengan pembatas atau dengan menggunakan media elektronik seperti komputer, ponsel, ipad, dll), berdzikir, dan boleh melayani atau bermesraan dengan suaminya kecuali pada kemaluannya.
Tidak banyak catatan yang membahas perbedaan sifat darah nifas dengan darah haid. Namun, berdasarkan pengalaman dan pengakuan beberapa responden, umumnya darah nifas ini lebih banyak dan lebih deras keluarnya daripada darah haid, warnanya tidak terlalu hitam, kekentalan hampir sama dengan darah haid, namun baunya lebih kuat daripada darah haid.

ISTIHADHAH
Istihadhah adalah darah yang keluar di luar kebiasaan, yaitu tidak pada masa haid dan bukan pula karena melahirkan, dan umumnya darah ini keluar ketika sakit, sehingga sering disebut sebagai darah penyakit. Imam Nawawi rahimahullah dalam Syarah Muslim mengatakan bahwa istihadhah adalah darah yang mengalir dari kemaluan wanita yang bukan pada waktunya dan keluarnya dari urat.
Sifat darah istihadhah ini umumnya berwarna merah segar seperti darah pada umumnya, encer, dan tidak berbau. Darah ini tidak diketahui batasannya, dan ia hanya akan berhenti setelah keadaan normal atau darahnya mengering.

Wanita yang mengalami istihadhah ini dihukumi sama seperti wanita suci, sehingga ia tetap harus shalat, puasa, dan boleh berhubungan intim dengan suami.

Imam Bukhari dan Imam Muslim telah meriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu ‘anha :
جَاءَتَ فاَطِمَةُ بِنْتُ اَبِى حُبَيْشٍ اِلَى النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَلَتْ ياَرَسُوْلُ اللهِ اِنِّى امْرَاَةٌ اُسْتَحَاضُ فَلاَ اَطْهُرُ، اَفَاَدَعُ الصَّلاَةَ؟ فَقَالَ ياَرَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لاَ، اِنَّمَا ذَلِكَ عِرْقٌ وَلَيْسَ بِالْحَيْضَةِ فَاِذَااَقْبَلَتِ الْحَيْضَةُ فَاتْرُكِى الصَّلاَةَ، فَاِذَا ذَهَبَ قَدْرُهَا فاَغْسِلِى عَنْكِ الدَّمَ وَصَلِّى
Fatimah binti Abi Hubaisy telah datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata: “Ya Rasulullah, sesungguhnya aku adalah seorang wania yang mengalami istihadhah, sehingga aku tidak bisa suci. Haruskah aku meninggalkan shalat?” Maka jawab Rasulullah SAW: “Tidak, sesungguhnya itu (berasal dari) sebuah otot, dan bukan haid. Jadi, apabila haid itu datang, maka tinggalkanlah shalat. Lalu apabila ukuran waktunya telah habis, maka cucilah darah dari tubuhmu lalu shalatlah.”


Wallahu a’lam.

Semoga bermanfaat
Salam Santun
Adat Sukoco


Sumber / Maraji’ :
Fiqhus Sunnah lin Nisaa’ – Kamal bin As-Sayyid Salim
Fatawa Al-Mar’ah Muslimah
Majmu’ Fatawa Arkanil Islam – Syaikh Ibnu Utsaimin
Ahkamuth Thaharah ‘inda An-Nisaa’ ‘ala Madzhab Imam Asy-Syafi’i – Munir bin Husain
Salinan dari Fiqihwanita.com

Senin, 10 Juni 2019

KANKER OVARIUM

KANKER OVARIUM atau KANKER PADA INDUNG TELUR

Mengapa Indung Telur (Ovarium) harus diangkat ?


KANKER OVARIUM ialah : kondisi dimana tumor ganas tumbuh berkembang dalam indung telur (ovarium) dimana sel2 telur juga hormon wanita (estogen & progesteron) dihasilkan.

Sulit untuk didiagnosis lebih awal karena gejala sering tidak muncul sampai di penyakit dalam tahap lanjut / tumor telah tumbuh besar / sel kanker telah menyebar ke organ lain.
Karena gejala tidak spesifik, yang berarti bisa disebabkan oleh kondisi penyakit yang berbeda.
Karena gejalanya hampir sama dengan gejala lain, seperti Sindrom Iritasi Usus (IBS) dan Sindrom Pra-menstruasi (PMS).


Tanda" yang perlu di waspadai:
1. Nyeri panggul / nyeri perut terus menerus (saya kira cuma karena kecapekan berdiri dan terlambat makan, Karena nyerinya menyerupai sakit magh di bawah rongga dada).

2. Perut kembung bahkan terlihat sedikit besar (saya kira mungkin mau gemuk 😁✌️).
3. Nafsu makan berkurang, sering mual dan terasa cepat kenyang.
4. Kaki sempat bengkak selama 2 hari.
5. Perubahan kebiasaan buang air besar (yang tadinya sehari sekali ,bisa 2-3 hari sekali).
6. Menstruasi tidak teratur.
7. Mudah letih dan mengantuk
8. Penurunan berat badan (yang tadinya saya 47 kg sekarang cuma 42 kg ).
Dan lain lain...

PENYEBAB NYA diantara nya : (Sebelum nya maaf tidak ada niat menjatuhkan suatu produk maupun perusahaan/Distributor.)
• Pola makan tidak sehat (banyak mengkonsumsi mie instan dan snak" ringan yang berlebihan).
• Suka minum es/air dingin saat menstruasi.
• Mengkonsumsi obat"an tanpa resep dokter (misal, obat diet, obat gemuk, dsb.)
• Pemakaian pembersih daerah kewanitaan (ini yg perlu di perhatikan, hanya karena kita percaya iklan" yang lewat yang "KATANYA" bisa merapatkan vagina seperti perawan, menyembuhkan berbagai macam penyakit, mengobati keputihan dll..) please saudariku! Jangan mudah percaya dan tergiur begitu saja meskipun dikatakan ah artis saja pake, ini loh ada video kesaksian, ini loh dah teruji dan terbukti, aku pake sudah bertahun tahun aman tuh gak ada masalah,dll.

Ingat...!!! Semua obat yang mungkin mengandung pengawet pasti ada efek samping nya, tergantung daya tahan tubuh manusia dalam merespon zat-zat yang masuk dalam tubuh. Gak jarang penjual online pasti bilangnya ini bahannya herbal asli (sudahkah Anda menyaksikan pembuatan nya)? tentu tidak bukan? Dan itupun hanya berdasarkan Katanya yang pasti nya. Karena mereka hanya menjual dan pasti demi sebuah keuntungan.

Jika bisa cukuplah bersihkan miss V dengan air hangat dan bilas dengan air dingin, dan usahakan jarang keseringan pake tissue toilet untuk mengeringkan, lebih baik pake handuk kecil.

Lalu bagaimana dengan pembersih yang ada di segala supermarket dan dipasaran ? Misal sabun Sirih dari segala merk, apapun itu klo bisa jangan berlebihan dalam penggunaan, jika emang perlu cukuplah seminggu 3-4 kali memakai sabun pembersih, dan jika bisa tinggalkan! Jika punya Masalah keputihan usahakan konsultasi pada dokter, jangan asal beli ini itu, pake ini itu, minum ini itu .

# Saya sarankan khusus nya untuk ibu yang mempunyai bayi, hindari lah pemakaian bedak tabur bayi pada area miss V (selakangan maupun pantat bayi), pilihlah cream yang aman dan sesuai dengan kulit bayi Anda.

Dampak yang harus saya tanggung adalah saya harus merelakan indung telur (ovarium) yang sebelah kanan diangkat, Karena kerusakan sudah parah, tapi saya tetap semangat meskipun dengan ovarium yang hanya sebelah kiri saya yakin suatu saat saya bisa mengandung kembali dan untuk ovarium yang sebelah kiri juga didapati beberapa butir/sel tumor yang kecil" seperti kerikil dan kelereng.

Untuk saat ini saya harus menjalani pengobatan berupa ambil suntikan untuk kanker yang sudah dijadwalkan oleh dokter guna untuk mencegah sel" kanker yang kemungkinan masih ada 20-30% dalam tubuh ku agar tidak menyebar ke organ lain dan berharap juga sel" kanker bisa mati dan sembuh total. ☺️

Tetap semangat saudari ku semua, jangan takut jika kalian divonis mempunyai suatu penyakit, Karena obat terampuh adalah semangat dari diri sendiri dan suport dari orang" sekitar.
Ini nyata karena saya dulu di diagnosa punya kerusakan fungsi hati (Hepatitis B ) Alhamdulillah hati saya sekarang mulai membaik dan kemungkinan bisa sembuh total.
Karena mukjizat pasti ada😍..
Dan Allah tak kan pernah menguji hamba_Nya dibatas kemampuan kita, lakukan hal baik untuk seseorang, niscaya kita akan diperlakukan baik juga oleh orang..

Kisah nyata dari seorang teman..😊


Semoga bermanfa'at
Salam santun
Adat Sukoco

Referensi :
fb Ummu Helma
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1173423632836459&id=100005065002809

Senin, 28 Januari 2019

Oofoerektomi

Oofoerektomi

Apa itu Oofoerektomi

Pengangkatan indung telur, atau dalam istilah medis disebut oofoerektomi (oophoerectomy), adalah prosedur bedah operasi untuk mengangkat salah satu atau kedua indung telur.

Ovarium adalah organ yang ada di sisi kiri dan kanan rahim di dalam panggul. Ovarium mengandung sel telur dan memproduksi hormon yang mengendalikan siklus menstruasi pada wanita.

Bila Oofoerektomi dilakukan untuk mengangkat kedua indung telur, disebut sebagai oofoerectomi bilateral. Namun, jika hanya satu indung telur yang diangkat, disebut oofoerektomi unilateral.
Mengapa pengangkatan indung telur perlu dilakukan?

Biasanya, operasi ini dilakukan karena pasien mengalami penyakit parah yang mempengaruhi indung telurnya, dan hanya Oofoerektomi yang bisa mengobatinya.

Seseorang akan menjalani operasi ini jika dia memiliki kondisi berikut:
Radang panggul
Sakit pelvis yang kronis
Kista ovarium yang terlalu besar hingga indung telur harus diangkat untuk menghilangkannya
Kanker ovarium
Endometriosis
Mengurangi risiko kanker ovarium, kanker payudara pada pasien yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut.
Tumor jinak pada indung telur
Torsi ovarium, yakni kondisi indung telur yang terbelit.
Kebanyakan produksi hormon estrogen dan progesteron pada tubuh perempuan, diproduksi di indung telur. Karenanya, melakukan Oofoerektomi kemungkinan akan mengakibatkan menopause lebih cepat dan kemandulan permanen.

Risiko yang bisa muncul saat operasi pengangkatan indung telur.
Sebenarnya Oofoerektomi termasuk prosedur yang aman dilakukan. Namun seperti halnya proses bedah lain, tetap ada risiko yang bisa terjadi di meja operasi. Berikut ini adalah beberapa risiko komplikasi yang dapat terjadi saat pengangkatan indung telur dilakukan:
Perdarahan
Infeksi
Kerusakan organ yang dekat dengan indung telur
Bila ada tumor, kemungkinan pecah dan sel penyebab kanker yang ada di dalamnya menyebar ke bagian tubuh lain.
Kemandulan permanen apabila kedua indung telur diangkat.

Risiko menopause dini.
Jika Anda masih berusia muda, dan melakukan Oofoerektomi. Anda akan mengalami menopause dini jika kedua indung telur diangkat. Hal ini karen indung telur berfungsi dalam produksi hormon estrogen dan progesteron, ketiadaan organ ini akan menyebabkan komplikasi berikut:
Tanda dan gejala menopause, seperti vagina kering
Depresi atau gangguan kecemasan
Penyakit jantung
Masalah dalam mengingat
Nafsu untuk berhubungan seksual menurun drastis
Osteoporosis
Kematian dini
Komplikasi serius akibat Oofoerektomi jarang terjadi, tetapi Anda bisa mengalaminya jika memiliki kebiasaan merokok, punya penyakit diabetes dan obesitas.

Ada cara untuk mencegah dan mengurangi risiko komplikasi kronis akibat pengangkatan indung telur. Anda bisa mengonsumsi obat untuk memproduksi pengganti hormon setelah operasi hingga usia 50 tahun. Namun, terapi hormon juga memiliki risiko tersendiri, diskusikan dampak negatif dan positifnya dengan dokter Anda.

Semoga bermanfaat.
Salam santun
Adat Sukoco

Referensi; Mayo Clinic  Healthline

Senin, 30 Juli 2018

Kelenjar Getah Bening dan Herbalnya

Kelenjar Getah Bening dan Herbalnya

Bismillah dengan rahmat Allah kali Herbal Ruqyah Indonesia akan membuat resep kelenjar getah bening atau yang seringkali dikenal dengan limfom itu adalah salah satu penyakit yang menakutkan dan berbahaya, sebab apabila penyakit limfoma ini tidak dengan secepatnya diatasi bisa mematikan pengidapnya.

Ciri-ciri sakit kelenjar getah bening :

Terjadi demam. Keringetan pada malam hari. Mengalami batuk-batuk. Tidak ada tenaga dan tubuh terasa lelah. Mengalami kesulitan dalam bernafas dan merasakan nyeri di dada. Mengalami bengkak yang terjadi pada bagian leher, ketiak dan selangkangan. Menurunnya berat badan tanpa diketahui apa penyebabnya. Merasakan nyeri, begah, dan terjadi bengkak pada perut.

Setelah Anda mengetahui beberapa gejala penyakit kelenjar getah bening,maka anda harus segera menanganinya agar kemungkinan sembuh lebih besar, salah satunya dengan obat kanker kelenjar getah bening herbal yang alami seperti di bawah ini insya Allah .

Daun Sirsak
Daun Sirsak Obat Kanker Kelenjar Getah Bening Herbal
Daun sirsak merupakan salah satu jenis tanaman yang bermanfaat untuk pengobatan tradisional, hal ini sudah dilakukan selama ratusan tahun lamanya di Indonesia.

Di dalam daun sirsak ini terdapat kandungan acetogenins, anethofuran dan carvone yang efektif untuk menumpas sel kanker. Tidak hanya itu, rupanya daun sirsak ini juga mempunyai kandungan bahan aktif untuk membantu mengatasi sekaligus untuk menyembuhkan penyakit kanker kelenjar getah bening dengan alami.

Bagian dari tanaman sirsak yang banyak dimanfaatkan untuk menjadiobat herbal kankerkelenjar getahbening alami ini ialah pada bagian daunnya. Tanaman ini bisa anda dapatkan dengan mudah di pasar tradisional terdekat,

Cara Membuat Obat Kanker Kelenjar Getah Bening Herbal Dari Daun Sirsak:

1.Siapkan 7 helai daun sirsak. 2.Rebus daun sirsak menggunakan air sebanyak 300 cc air. 3.Tunggu sampai mendidih. 4.Saring kemudian dinginkan. 5. Bisa di kasih madu murni secukup nya , ruqyah terlebih dahulu sebelum di minum dan air rebusan siap diminum Bismillah.

Kulit Manggis

Manggis Obat Kanker Kelenjar Getah Bening Tradisional
Manggis adalah salah satu jenis tanaman tradisional yang berasal dari wilayah di Indonesia.

Senyawa antioksidan yang terdapat didalam buah manggis ini mampu dijadikan sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk sebagai obat herbal kanker kelenjar getah bening alami.

Untuk digunakan sebagai obat herbal kanker kelenjar getah bening alami dengan air rebusan kulit manggis ini, Anda dianjurkan untuk meminum air rebusan ini sebanyak 3 sampai 8 gelas dalam sehari. Pada saat mengkonsumsi air rebusan ini sebaiknya dibarengi dengan banyak mengkonsumsi air putih & makanan yang bergizi agar dapat membantu proses pengeluaran racun & mengembalikan fungsi tubuh lainnya.

Untuk kalangan anak-anak yangusianya 10 tahunkebawah, direkomendasikan untuk meminum air rebusan ini ½ takaran orang dewasa, yakni 2 s-d 3 kali dalam sehari sampai sembuh, dan untuk tiap takaran obat kanker kelenjar getah bening cuma untuk 1 x minum.

Keladi Tikus

Tanaman yang satu ini “keladi tikus” merupakan tanaman liar dengan nama ilmiah “Typhonium Flagelliforme” . Dan untuk menjadi sebagai bahan obat tradisional anti kanker, tanaman keladi tikus ini juga sudah melalui penelitian.

1.Sediakan 50 gram keladi tikus segar (seperti umbi, daun dan akar). 2.Semua bahan dicuci bersih dengan air yang mengalir (dari kran). 3.Semua bahan dihaluskan dengan cara ditumbuk memakai lumpang batu. 4.Sebaiknya jauhi penggunaan alat dari metal, apalagi yang gampang karatan seperti dari alumunium.

 5.Masukkan air secukupnya. 6.Peras kemudian saring. 7.Jus keladi tikus siap diminum.

Aturanpakai : juskeladi tikusdiminum 3x sehari,setengah jam sebelummakan,bagiyangmempunyai gangguansakit maag jus ini dapat diminum setengah jam setelah makan setiap pagi, siang dan sore.

Kunyit Putih
Kunyit Putih Obat Herbal Kanker Kelenjar Getah Bening Tradisional
Tanaman rempah kunyit putih dengan nama ilmiah “curcuma mangga” ini mempunyai aroma yang serupa dengan wanginya mangga kweni.

Obat herbal kankerkelenjar getahbening alami darikunyit putih ini tergolong dalam tanaman empon empon yang mempunyai akar tunggal (rhizoma) yang ada di dalam tanah.

#herbaladatsukoco
#adatsukoco
#praktisithibunnabawi

https://plus.google.com/103123038939731588899/posts/R4Q5Qmi6MaU

Kini HRI telah menyediakan herbal yang sudah dikemas berupa :
Teh Daun Sirsak
Teh Kulit Manggis
Kapsul Keldi Tikus
Bubuk Kunir Putih

Untuk pemesanan herbal hubungi
WA 085336441703










Sumber
Herbal Tradisional Indonesia

Senin, 06 Maret 2017

MENURUNKAN ASAM LAMBUNG

5 TANAMAN OBAT UNTUK MENURUNKAN ASAM LAMBUNG

Beberapa gejala khas kelebihan asam lambung yang paling sering ditemui adalah rasa mual, mulas, kembung, gas berlebih dan ketidaknyamanan perut setelah makan. Bila Anda sering mengalami gejala seperti ini kemungkinan Anda menderita penyakit kelebihan asam lambung ( maag). Untuk memastikan sebaiknya periksakan ke dokter terlebih dahulu.

Lalu, apa sebenarnya yang menyebabkan asam lambung naik? Menurut para ahli, asupan makanan yang kurang baik seperti makanan yang kadar keasamannya tinggi dapat memicu meningkatnya produksi asam lambung diperut, selain itu pola hidup yang tidak sehat dan tidak teratur seperti sering mengalami stres dan kebiasaan mero#kok juga bisa menyebabkan gangguan asam lambung.

Bila positif menderita penyakit maag atau kelebihan asam lambung, biasanya dokter akan memberikan obat-obat untuk menurunkan atau menetralisir asam lambung. Selain obat-obatan kimia, kelebihan asam lambung dapat diredakan dengan Tanaman obat untuk asam lambung seperti berikut ini :

1Mentimun
Cara Membuat Ramuan:
Pilih Mentimun yang masih segar. Pastikan kulit mentimun berwarna hijau tanpa bintik-bintik kuning atau hitam. Mentimun yang berwarna kekuningan atau layu menunjukkan bahwa mentimun tersebut kurang segar.
Iris memanjang mentimun setebal kurang lebih 1 cm. Makan 2 potong setiap 2 jam untuk menyembuhkan kelebihan asam lambung.
Anda dapat makan irisan mentimun lebih banyak atau sedikit tergantung pada keparahan gejala.
Kupas kulit dan buang biji mentimun untuk menjaga kesegaran dan kandungan nutrisinya.
Campur mentimun dengan bahan-bahan lain yang juga berkhasiat meredakan keasaman lambung, seperti yogurt, wortel, mint, atau bawang putih mentah.
Cara lain, campur 1 cangkir yoghurt dan setengah buah mentimun parut dengan garam, merica, dan bawang putih secukupnya.
Anda bisa mencampurkan saus ini pada salad atau roti untuk mencegah keasaman lambung.
Gunakan irisan mentimun dalam salad, tapi jangan terlalu banyak menggunakan cuka untuk menyembuhkan keasaman lambung.
Cuka yang terlalu banyak hanya akan membuat lambung semakin asam.



2Kunyit
Sifat kunyit yang dapat menyembuhkan luka sudah dilaporkan sejak tahun 1953. Studi kasus untuk sakit perut akibat tukak lambung yang telah dilakukan, setelah 12 minggu pengobatan, 88% pasien yang menerima pil kunyit (3 pil, yang setara dengan 4 g) memperlihatkan perbaikan yang signifikan.
Caranya:
Siapkan kurang lebih 2 jari tangan kunyit.
Dikupas dan dibersihkan, diparut, dan ditambah air matang.
Setelah itu, diperas melalui kain bersih.
Hasilnya didiamkan dan diambil airnya.
Dalam sehari diminum 2 kali, masing-masing satu ramuan.
Meminumnya pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.



3Kacang Hijau
Kacang hijau juga sangat bermanfaat untuk pengobatan sakit maag karena mampu menebalkan lapisan lambung. Selain itu, juga bisa menetralkan kadar asam lambung yang berlebih. Cara mengkonsumsinya cukup makan bubur kacang hijau buatan sendiri yang tanpa santan. Usahakan jangan terlalu lama memasaknya. Makan bubur tersebut secara rutin pagi dan sore hari.



4Kencur
Caranya:
Ambil lebih kurang1 jari rimpangnya.
Rimpang dicuci bersih dikupas dan dikunyah dengan garam seperlunya.
Sesudah halus dikunyah, kencur ditelan, kemudian minum air hangat.
Lakukan 3 kali dalam sehari secara rutin.


5Pisang Raja
Buah ini mampu melindungi selaput lendir lambung dari asam lambung karena mengandung antitukak peptik (anti luka pada lambung). Cara menggunakannya sangat mudah : 
Pilih pisang yg sudah tua tetapi belum matang. 
Potong pisang tersebut kecil-kecil menyerupai keripik. 
Jemur potongan tersebut dengan cara diangin-anginkan. 
Setelah kering, blender atau tumbuk hingga terlihat seperti tepung. 
Cara mengkonsumsinya cukup campur 2 sendok bubuk pisang tadi dengan madu asli, setelah itu diminum pada pagi dan malam hari.


Menggunakan tanaman obat seperti yang telah dijelaskan diatas diperlukan kesabaran dan konsistensi dalam menjalani pengobatan agar diperoleh hasil yang memuaskan, disamping itu penyebab atau pemicu naiknya asam lamung harus di hindari dan pola hidup yang sehat dan teratur akan membantu anda terhindar dari penyakit gangguan asam lambung.


Semoga bermanfaat
Salam Santun
Adat Sukoco

Rabu, 01 Februari 2017

CYSTITIS

CYSTITIS
   
Cystitis adalah inflamasi atau peradangan pada kandung kemih. Bakteri merupakan penyebab utama pada sebagian besar pengidap cystitis.

Penyakit ini termasuk infeksi saluran kemih yang paling umum terjadi, terutama pada wanita. Hal ini disebabkan oleh ukuran uretra (saluran utama untuk pembuangan urine ke luar tubuh) pada wanita yang lebih pendek dibandingkan dengan pria dan letaknya lebih dekat dengan anus. Karena itu, bakteri dari anus lebih mudah berpindah dan masuk ke dalam saluran kemih.

Gejala-gejala Cystitis
Cystitis bisa terjadi pada dewasa maupun anak-anak. Gejala cyctitis pada pengidap dewasa lebih mudah dikenali dan biasanya meliputi:
1. Frekuensi ingin buang air kecil yang melebihi normal.
2. Rasa sakit atau sensasi terbakar (perih) saat buang air kecil.
3. Sering buang air kecil dengan jumlah sedikit.
4. Urine berwana keruh atau berbau tajam.
5. Rasa sakit atau sensasi tertekan pada perut bagian bawah.
6. Darah pada urine.
7. Tubuh terasa kurang sehat atau demam.

Sementara pada anak-anak, gejala penyakit ini cenderung sulit dikenali karena anak-anak kesulitan dalam mengungkapkan yang mereka rasakan. Selain sakit saat buang air kecil, frekuensi yang lebih sering, dan sakit perut, ada beberapa indikasi lain yang patut Anda waspadai. Di antaranya adalah demam, lemas, mudah lelah, uring-uringan, tidak nafsu makan, serta muntah.
Segera periksakan diri ke dokter jika Anda atau anak Anda mengalami gejala-gejala tersebut. Pemeriksaan oleh dokter dibutuhkan terutama jika Anda mengalami inflamasi ini untuk pertama kalinya, gejala yang Anda alami tidak kunjung membaik, Anda sedang hamil, atau sering mengalami cystitis.

Penyebab dan Faktor Risiko Cystitis
Infeksi saluran kemih umumnya disebabkan oleh masuknya bakteri ke dalam saluran kemih melalui uretra yang kemudian berkembang biak. Proses ini bisa terjadi melalui berbagai cara, misalnya berhubungan seksual, menyeka anus ke arah vagina, menggunakan kateter untuk waktu lama, atau alat kontrasepsi berbentuk spiral.
Inflamasi ini juga mungkin dipicu oleh faktor-faktor lain.
Beberapa di antaranya adalah:
1. Obat-obatan, misalnya dalam kemoterapi.
2. Efek samping radioterapi.
Komplikasi penyakit atau kondisi lain, seperti diabetes, menopause, batu ginjal, atau pembengkakan prostat.
3. Sedang hamil.
Iritasi akibat bahan kimia, misalnya sabun yang mengandung parfum.

Diagnosis dan Pengobatan Cystitis
Dokter umumnya bisa mendiagnosis cystitis melalui gejala-gejala yang dialami pasien. Beberapa jenis pemeriksaan juga akan dianjurkan guna memastikan inflamasi ini. Jenis pemeriksaan yang bisa dijalani pasien meliputi tes atau analisis urine, pemeriksaan kondisi fisik saluran kemih melalui X-ray, sistokopi, atau USG.
Setelah diagnosis positif, dokter akan menentukan langkah pengobatan yang dibutuhkan pasien. Antibiotik merupakan pengobatan utama yang akan diberikan pada pengidap. Jenis, dosis, serta durasi penggunaan antibiotik akan ditentukan berdasarkan jenis bakteri yang ditemukan, tingkat keparahan inflamasi, serta kondisi kesehatan Anda.

Obat tersebut harus dihabiskan sesuai durasi penggunaan yang dianjurkan dokter. Ini dilakukan untuk memastikan bakteri penyebab infeksi benar-benar musnah.

Sebagian besar kasus cystitis bisa sembuh sendiri dalam waktu beberapa hari dengan bantuan antibiotik, terutama inflamasi yang termasuk ringan. Pengaruh antibiotik umumnya baru akan terasa dalam waktu satu hingga dua hari setelah penggunaan. Jika nyeri terasa sangat mengganggu, Anda bisa mengonsumsi parasetamol untuk menguranginya.

Untuk cystitis kambuhan, dokter cenderung memberikan antibiotik berdosis rendah dengan durasi penggunaan yang lebih lama. Dokter juga terkadang mengizinkan pasien untuk membeli obat-obatan yang pernah digunakan di apotek tanpa harus kembali ke dokter. Tetapi pemantauan tetap diperlukan jika gejala cystitis berkelanjutan.

Di samping obat-obatan, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi gejala sekaligus mempercepat penyembuhan. Langkah-langkah tersebut meliputi mengompres perut yang nyeri dengan air hangat, banyak minum, serta hindari berhubungan intim untuk sementara.

Langkah Pencegahan Cystitis
Cystitis yang sering kambuh tentu sangat mengganggu kenyamanan sekaligus aktivitas sehari-hari Anda. Terdapat beberapa langkah sederhana yang bisa kita terapkan guna menghindari inflamasi ini sekaligus mencegah kekambuhannya, yaitu:
1. Jangan menahan keinginan untuk buang air kecil.
1. Hindari penggunaan sabun mandi atau sabun pembersih organ intim yang mengandung parfum.
3. Banyak minum guna mencegah perkembangbiakkan bakteri dalam kandung kemih.
4. Kenakan celana dalam berbahan katun yang lembut.
5. Menyeka organ intim dari depan ke belakang (dari vagina menuju anus) sehabis membasuh.

Pengobatan secara sunnah / islami
Bekam dan Ruqyah syar'iyyah.
Hubungi terapist bekam dan atau terapist Ruqyah syar'iyyah.

Pengobatan dg TCM
Tearapi Akupuntur

Semoga bermanfa'at
Salam santun
Adat Sukoco